Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi
Jakarta Utara melakukan Gerebek Lumpur di Kali KBN, RW 02 Kelurahan Sukapura,
Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
Gerebek Lumpur ini
melibatkan 200 personel gabungan dari unsur Satpol PP, Suku Dinas Sumber Daya
Air, Suku Dinas Lingkungan Hidup, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota serta
petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) se-Kecamatan Cilincing
dibantu warga Kelurahan Sukapura.
Wali Kota Jakarta Utara,
Ali Maulana Hakim mengatakan, Gerebek Lumpur ini dilakukan untuk menuntaskan
masalah yang berpotensi menyebabkan genangan dan banjir.
"Selain 200
personel, dalam Gerebek Lumpur ini juga dikerahkan dua alat berat. Sedimen
Lumpur dan sampah yang memicu pendangkalan kali dikeruk. Kali ini dinormalisasi
dengan target pengerjaan selesai dua bulan untuk mengembalikan kedalaman dan
lebar kali sekitar tujuh sampai delapan meter," ujarnya, Minggu (26/9).
Ia mengimbau agar warga
bisa menjaga kebersihan semua daerah aliran air, mulai dari selokan hingga kali
dan waduk dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Kita akan lakukan
Gerebek Lumpur ini di semua kecamatan secara bergantian setiap minggunya untuk
memastikan aliran dari 13 sungai menuju sembilan muara yang ada di Jakarta
Utara benar-benar lancar," terangnya.
Sementara itu, Lurah
Sukapura, Achmad Rosiwan menambahkan, Kali KBN ini terakhir dikeruk sekitar dua
tahun lalu dan merupakan kali yang juga menampung saluran dari RW 01, RW 02, RW
03 dan RW 05 sepanjang tiga kilometer hingga pintu air KBN di Jalan
Cakung-Cilincing menuju Kali Cakung Drain.
"Kali KBN ini sudah
mengalami penyempitan dan pendangkalan. Sehingga, sangat rawan memicu
terjadinya genangan maupun banjir," tandasnya.
Sumber
: https://www.beritajakarta.id/read/92380/200-personel-gerebek-lumpur-di-kali-kbn